Kopi menjadi salah satu minuman dengan peminat yang cukup banyak khususnya di Indonesia. Tidak jarang kehadiran kopi dapat menemani seluruh aktivitas sehari-hari seperti bekerja, bersantai dan lainnya. Pasalnya kandungan setiap kopi memiliki kafein yang cukup berbeda sehingga mempengaruhi aktivitas keseharian.
Berbagai peneliti mengungkapkan bahwa pada 1 gelas kopi mengandung 80-100 mg kafein. Pasalnya setiap harinya manusia dewasa dalam batas wajar hanya mampu mengkonsumsi 200 hingga 300 mg per hari atau sekitar 2-4 gelas. Tentu kandungan kafein ini tergantung metode pembuatan dan penyajian dalam meminum kopi.
Faktor dalam Pembuatan Kopi
Membuat sebuah kopi tentunya memiliki berbagai macam langkah agar menjadi sebuah hidangan sesuai dengan selera. Pasalnya penyeduhan kopi ini langsung berkaitan erat dengan kandungan yang akan diterima. Berikut merupakan langkah pembuatan serta kandungan pada kopi untuk langsung di konsumsi yaitu.
1. Kopi Espresso
Sudah tidak asing bagi sebagian pecinta kopi dengan sebuah espresso. Rasa pada espresso tersebut memiliki ciri khas tersendiri sehingga menambah kecintaan seseorang pada kopi. Pasalnya karena kafein yang cukup tinggi mencapai 75 mg/1 cangkir memiliki daya tarik tersendiri untuk dinikmati.
Kehadiran espresso tentu memiliki keunikan dalam membuat nya. Tekanan pada bubuk kopi dengan halus dicampur air yang cukup panas merupakan ciri khas pada espresso ini. Tentunya sudah banyak penjualan espresso yang beredar di beberapa warung kopi, namun perlu di waspadai untuk tidak meminum secara berlebihan.
2. Kopi Kemasan atau Instan
Sebagian orang masih menikmati kopi melalui kemasan atau langsung seduh. Pasalnya kopi kemasan sangat mudah untuk ditemukan, bahkan warung terdekat sudah pasti menjual kopi tersebut. Hal ini menambah daya tarik pengguna sehingga akan lebih sering untuk mengkonsumsi kopi ini untuk aktivitas sehari-hari.
Selama meminum kopi kemasan ini harus juga diimbangi dengan pola hidup yang sehat. Pasalnya secangkir kopi kemasan biasanya mengandung 27 hingga 173 mg kafein tergantung pada merek yang di beli. Tentunya sebelum membeli alangkah baiknya untuk membaca komposisi yang tertera pada kemasan.
3. Kopi Saring
Kopi saring sudah tidak asing bagi sebagian orang dalam mendengarnya atau biasa disapa dengan kopi seduh. Kehadiran kopi saring langsung memiliki kaitan pada pembuatan bahan dan memasukan pada air panas. Pencampuran tersebut yang memiliki ciri khas khususnya pada kopi saring.
Campuran pada kopi saring melibatkan langsung pada air mendidih serta kertas berbahan metal. Hal ini bertujuan untuk memisahkan ampas yang ada pada kopi saat diseduh. Tentunya dalam secangkir kopi saring dengan gelas 237 ml memiliki kandungan kafein sebesar 95 mg.
4. Kopi Saring Decaf
Kopi saring decaf menjadi salah satu solusi bagi sebagian orang yang memiliki nyeri setelah meminum kopi jenis lainnya. Pasalnya kopi decaf sendiri memiliki kafein yang telah dihilangkan langsung dengan air, karbon dioksida atau bahkan pelarut. Tentu hal ini menambah daya tarik seseorang yang tidak menyukai untuk mencoba kopi decaf.
Menghilangkan kafein pada kopi decaf dengan cara mencuci biji kopi mentah dengan pelarut dan kafein tersebut dengan sendirinya akan ekstrak. Tentu kandungan kafein pada biji kopi akan hilang dengan sendirinya. Secangkir kopi dengan ukuran 237 ml hanya memiliki 2 hingga 12 mg kafein.
5. Kopi Seduh Penyajian Dingin
Kebanyakan masyarakat Indonesia menganggap bahwa kopi seduh penyajian dingin memiliki cara dengan menambahkan es batu. Pemikiran tersebut keliru karena pasalnya hal ini bergantung langsung pada kopi sebelum penyajian. Bubuk kopi direndam dengan air yang memiliki suhu kurang lebih 8-24 jam.
Penyajian yang ditawarkan juga memiliki hitungan lama. Tentunya akan memiliki cita rasa tersendiri daripada kopi lainnya. Penelitian juga mengungkapkan bahwa ukuran gelas 354 ml pada kopi seduh penyajian dingin memiliki kandungan 153 hingga 238 mg kafein sehingga tergolong cukup tinggi jika di konsumsi.
6. Kopi Susu
Saat ini kopi susu menjadi peminat yang cukup tinggi. Pasalnya sebagian orang menganggap bahwa akan sedikit kafein yang terdapat didalamnya. Namun tidak sepenuhnya salah pemikiran tersebut karena jika ingin begadang maka tidak disarankan untuk meminum kopi susu karena kandungan yang dimilikinya.
Secangkir kopi susu dengan ukuran 237 ml memiliki kandungan 63-175 mg kafein. Tentunya kafein tersebut tidak terlalu tinggi namun sangat mempengaruhi selama konsumsi kopi. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang karena dapat dikonsumsi secara dingin atau menambah es batu.
Berikut sekilas terkait kafein pada kopi dengan kandungan yang dimilikinya. Tentunya kafein yang terkandung harus dipahami terlebih dahulu sehingga tidak memiliki masalah lainnya. Hal ini ditegaskan juga agar tidak meminum kopi secara berlebihan sehingga aman bagi tubuh untuk melakukan aktivitas selama keseharian.
Read more
